Bisnis.com, JAKARTA – Menjelang tutup tahun 2021, emiten pertambangan PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) bakal membagikan dividen interim dengan nilai yang cukup besar, yakni senilai US$350 juta atau setara dengan Rp5 triliun.
Manajemen ADRO dalam keterbukaan informasi menyebutkan, rapat dewan komisaris dan direksi Adaro Energy pada 20 Desember 2021 telah menyetujui pembagian dividen interim tahun buku 2021 sebesar US$350 juta.