BURSA SAHAM 3 JULI: IHSG Ditutup Merosot 1,96% di 5.633,94

Bisnis.com,JAKARTA -Menutup perdagangan hari ini, Selasa (3/7/2018), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot 1,96% atau 112,83 poin di level 5.633,94.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif cenderung melemah.

Sempat menguat di awal perdagangan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah pada pagi hari ini, Selasa (3/7/2018).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus tertekan di zona merah hingga akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (3/7/2018),

IHSG melemah 1,45% atau 83,13 poin ke level 5.663,64 pada akhir sesi I, setelah dibukz di zona merah dengan pelemahan 0,16% atau 9,41 poin di level 5.737,35.

Adapun pada perdagangan Senin (2/7), IHSG ditutup berbalik ke zona merah dengan pelemahan 0,90% atau 52,47 poin di level 5.746,49.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.752,32 – 5.643,60. Sebanyak 55 saham menguat, 309 saham melemah, dan 224 saham stagnan dari 216 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sebanyak 141 saham bergerak menguat, 115 saham bergerak melemah, dan 332 saham stagnan dari 588 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini.

Dilansir Bloomberg, delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak di zona merah dengan tekanan utama sektor finansial industri dasar yang melemah 1,24%, disusul sektor infrastruktur yang melemah 1,02%.

Adapun hanya sektor tambang yang menguat sebesar 0,31% dan menahan pelemahan IHSG lebih lanjut pagi ini.

Sejumlah analis memprediksi pergerakan IHSG hari ini cenderung variatif.

Binaartha Sekuritas memperkirakan indeks saham masih berpotensi menguat dalam perdagangan hari ini, Selasa (03/07).

Sedangkan Reliance Sekuritas memproyeksikan IHSG bergerak cenderung kembali terkonsolidasi pada perdagangan selanjutnya dengan indikasi menahan pergerakan dan mencoba kembali diatas MA5 dengan rentang pergerakan 5.715-5.830.

Ikuti pergerakan bursa saham sepanjang hari ini di Bisnis.com