Bisnis.com, JAKARTA—Meski indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat lebih dari 2% pada penutupan perdagangan siang ini, investor asing masih membukukan aksi jual bersih sebesar Rp29,57 miliar di akhir sesi I, Rabu (16/11/2016).
William Surya Wijaya, Kepala Riset PT Asjaya Indosurya Securities mengatakan penutupan Sesi 1 IHSG pada 16 November 2016, IHSG berada pada level 5.180,399, menguat sebesar 101,898 poin (+2.01%). Sementara itu, para investor asing membukukan aksi jual bersih atau net sell sebesar Rp29,57 miliar.
“Ini teknikal rebound, perlu diingat IHSG sudah turun lebih dari 3% dalam 2 hari,” jelasnya, Rabu (16/11/2016).
Sepanjang hari, IHSG bergerak di kisaran 5.112,50-5.183,59. Indeks bertengger di zona hijau setelah di awal pembukaan menguat sebesar 33,99 poin ke 5.112,50.
Dari 538 saham yang diperdagangkan, sebanyak 215 saham menguat, 69 saham melemah dan 254 saham stagnan.
Adapun, saham PT Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk. (TLKM) jadi pendorong IHSG di akhir sesi I, yakni sebesar 14,94%. Sementara itu, saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) jadi penekan utama dengan turun 1,08%.
Berikut ini ringkasan perdagangan saham oleh investor asing:
15 November | Rp551,80 miliar | Net sell |
14 November | Rp1,96 triliun | Net sell |
11 November | Rp2,46 triliun | Net sell |
10 November | Rp276,65 miliar | Net sell |
9 November | Rp 56,06 miliar | Net sell |
Sumber: BEI