Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah diharapkan bertahan di zona hijau pada perdagangan Selasa (3/5/2016).
Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada memperkirakan rupiah akan bergerak pada rentang support 13.198 serta resisten 13.200.
"Dengan masih adanya respon positif atas data-data makro dalam negeri dan diiringi masih melemahnya laju dolar AS memberikan peluang yang baik bagi rupiah," paparnya dalam riset.
Pagi ini, rupiah melanjutkan penguatan dengan dibuka terapresiasi 0,27% atau 35 poin ke 13.124 per dolar AS.
Sebelumnya, lanjut dia, secara tidak diduga, rupiah mampu kembali mengalami rebound jelang akhir sesi perdagangan. Pergerakan positif ini setelah dirilisnya data inflasi Indonesia yang direspon positif oleh para pelaku pasar.
Seperti diketahui, laju inflasi Indonesia di level 3,6% (YoY), berada di bawah konsensus yang memperkirakan inflasi (YoY) Indonesia 3,78%.
Meski harga minyak mentah mengalami penurunan namun, tidak sampai membuat laju dolar AS menguat dan sebaliknya mengalami penurunan seiring melemahnya data-data ekonomi AS.