Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi kembali ke zona hijau pada perdagangan Senin (3/5/2016).
Tim Riset HD Capital memperkirakan indeks akan bergerak pada rentang support 4.770-4.695-4.625 dan resistance 4.875-4.925-5.050-5.200.
"Survei pasar yang memberikan asumsi bahwa IHSG dapat mengalami kenaikan cukup signifikan dari May hingga September," paparnya dalam riset.
Hal tersebut, lanjutnya, merupakan suatu alasan untuk akumulasi saham big cap dan lapis dua yang mengalami koreksi.
"IHSG kemungkinan rebound kembail ke jalur hijau," tambahnya.
Adapun sejumlah saham yang dapat dipertimbangkan a.l:
1. Bank BRI (BBRI) (BUY) (Trading target: Rp.10.750-10.950)
Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emitten perbankan BUMN ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2016-2017 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp.10.750-10.900.
Entry (1) Rp.10.275, Entry (2) Rp.10.175, Cut loss point: Rp.10.075
2. Perusahaan Bukit Asam (PTBA) (Trading target Rp.7.650)
Harga komoditas yang mulai bottoming di low 10 tahun terakhir dan valuasi sektor yang cukup murah setelah tertekan sekian lama membuat saham tambang ini menarik untuk di akumulasi jangka medium term, rekomen akumulasi untuk potensi kenaikan berikutnya.
Entry (1) Rp.7.075, Entry (2) Rp.6.975, Cut loss point: Rp.6.850
3. Alam Sutera (ASRI) (Trading target Rp.425)
Secara teknikal perbaikan short dan medium term trend emitten small cap property ini dapat digunakan sebagai akumulasi untuk kontinuasi kenaikan short dan medium term berikutnya ke Rp.425
Entry (1) Rp.395, Entry (2) Rp.385 Cut loss point: Rp.375
4. PP Property (PPRO) (BUY) (Trading Target Rp.320)
Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term emitten konstruksi dan property BUMN ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya diatas resistance psikologis Rp.320.
Entry (1) Rp.295, Entry (2) Rp.285, cut loss point: Rp.275