Bisnis.com, JAKARTA – Henan Putihrai Analytics memprediksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak di kisaran 5.189-5.270 pada perdagangan hari ini, Senin (22/9/2014).
Bursa Asia (Nikkei –0,32%, Hangseng +0,57%)
Di Jepang, indeks bursa saham ditutup menguat mendekati level tertinggi dalam hampir tujuh tahun terakhir, didorong oleh sentimen positif hasil referendum warga Skotlandia yang memilih untuk tetap bersatu dengan U.K., serta berlanjutnya pelemahan nilai tukar Yen terhadap dolar AS.
Indeks Nikkei ditutup menguat 1,58% pada level 16.321, tertinggi sejak akhir 2007 atau menguat 2,3% minggu lalu , yang merupakan kenaikan untuk minggu ketiga secara berturut-turut.
Bursa AS (DJIA +0,08%, S&P500 –0,05%, Nasdaq -0,30%)
Bursa saham AS mengakhiri perdagangan Jumat yang penuh volatilitas dengan ditutup mixed, tetapi DJIA berhasil menguat dan ditutup pada level tertinggi untuk ke-18 kalinya tahun ini. Indeks acuan utama mengakhiri pekan lalu dengan penguatan, ditopang oleh hasil positif dari dua “peristiwa berisiko”.
Fed mengkonfirmasi kembali komitmennya untuk memfasilitasi pemulihan ekonomi U.S. dengan mempertahankan pandangannya mengenai waktu yang tepat untuk kenaikan suku bunga, dan warga Skotlandia memilih untuk tetap menjadi bagian dari U.K.
Bursa Eropa (Stoxx 600 +0,21%, DAX +0,01%, CAC 40 –0,08%)
Mayoritas indeks Eropa ditutup menguat Jumat lalu, setelah warga Skotlandia memilih untuk tetap menjadi bagian dari U.K. Sentimen positif ini datang dari hasil penghitungan akhir referendum kemerdekaan Skotlandia yang menunjukkan bahwa 55% pemilih memilih “Tidak”. Angka ini lebih tinggi dan meyakinkan dibanding hasil jajak pendapat yang sering diadakan sebelumnya.