Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: Gani Bustan resmi menjadi direktur utama PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk, menggantikan pejabat sebelumnya yaitu Elia Massa Manik yang masuk jajaran direksi PT Elnusa Tbk.
 
Hal itu terungkap di dalam keterbukaan informasi perseroan terkait hasil rapat umum pemegang saham luar biasa yang dipublikasikan di media masa. Gani, yang sebelumnya merupakan komisaris, akan menjadi anggota jajaran direksi bersama dengan pejabat lain Theodorus Ito Prawira Jatty.
 
Perusahaan juga mengangkat komisaris baru yaitu Ferdy Yustianto, melengkapi dua komisaris lain yang dijabat Anton Hudyana sekaligus komisaris utama dan Adam Ariaji.
 
Elia baru menjabat sebagai direktur utama Elnusa sejak Juli menggantikan Suharyanto. Gani Bustan juga merupakan komisaris di bekas anak usaha PT Pertamina itu.
 
Selain agenda perubahan direksi dan komisaris, perusahaan juga mendapatkan persetujuan pemegang sahamnya untuk mengonversi utang PT Wahyu Berkat Abadi senilai Rp38,74 miliar. Pengonversian itu dilakukan melalui mekanisme penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non-HMETD).
 
Perseroan yang dulunya didirikan dengan nama PT Indhasana pada 1978 itu juga mengubah anggaran dasarnya untuk menyesuaikan dengan tempat dan kedudukan perseroan menjadi di Jakarta Selatan.
 
Data Bursa Efek Indonesia mencatat pemegang saham perseroan terdiri dari Riverton Group Holdings Ltd 18,96%, Suisse Charter Investment Ltd 11,2%, dan Wyoming International Ltd 12,51%. 
 
Pemegang saham lain adalah AAA-JS Multisectoral Fund 19,68%, Yusuf Ardhi Boediono 5,16%, Adam Ariaji 5,19%, dan publik 32,49%.
 
Harga saham perseroan yang berkode KBRI ditutup terapresiasi Rp2 atau 3,92% ke Rp53. Harga itu membentuk kapitalisasi pasarnya Rp419,4 miliar dan rasio harga saham terhadap laba bersihnya (price to earnings ratio/PER) 0,34 kali. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper