Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) telah berkali-kali menyentuh rekor tertinggi sepanjang sejarah di sepanjang tahun berjalan. Namun, indeks dengan 45 konstituen saham paling likuid atau LQ45 terpantau masih meloyo di zona merah.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG menguat 0,18% atau 13,97 poin ke level 7.812,13 pada akhir perdagangan pekan lalu, Jumat (13/9/2024). Sejak awal tahun atau year-to-date (ytd), IHSG terapresiasi 7,42%.