Bisnis.com, JAKARTA — Kucuran yuan yang mengalir ke Indonesia dalam beberapa tahun terakhir ke industri nikel, tercurah juga ke Afrika. Tambang-tambang dan smelter berbendera China memenuhi area-area di Afrika yang kaya lithium, salah satu komoditas penting lainnya di luar nikel dalam industri baterai dan kendaraan listrik.
Penambang dan pemilik smelter China telah mendorong lonjakan produksi lithium Afrika, mengabaikan kekhawatiran atas kelebihan pasokan untuk mengunci pasokan logam penting baterai di masa mendatang.