Bisnis.com, JAKARTA — Raja minyak dunia Arab Saudi, menyongsong ambisi barunya untuk menjadi pemasok utama baterai kendaraan Listrik dunia, setelah sebelumya membidik tambang nikel dan tembaga. Upaya-upaya tersebut masih menjadi bagian dari diversifikasi sumber kekayaan negara yang selama puluhan tahun berlumur minyak.
Menteri Investasi Arab Saudi Khalid Al-Fatih mengatakan negaranya sedang mempertimbangkan baterai kendaraan listrik dan pembuatan kendaraan bertenaga hidrogen sebagai langkah selanjutnya.