Bisnis.com, JAKARTA – Kinerja kurang memuaskan, berpeluang diperoleh emiten batu bara milik Garibaldi ‘Boy’ Thohir yakni PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) pada tahun ini.
Kondisi itu tak lepas dari situasi pasar batu bara global, yang tak lagi semeriah tahun lalu. Hal itu setidaknya tercermin dari laporan ADRO yang mencatatakan penurunan rata-rata harga jual (average selling price/ASP) sebesar 18 persen secara tahunan pada semester I/2023.