Bisnis.com, JAKARTA — Harga gandum dan pangan dunia berpeluang untuk kembali bergejolak seiring perkembangan teranyar perjanjian ekspor Rusia-Ukraina.
Negara berjuluk Keranjang Roti Eropa itu menolak tawaran Rusia untuk memperpanjang perjanjian ekspor biji-bijian selama 60 hari setelah berakhir pada pekan ini, tepatnya 18 Maret 2023.
Perjanjian yang dinamakan Black Sea Grain Initiative itu sebenarnya memungkinkan perpanjangan setidaknya 120 hari, tetapi Rusia menawarkan ekstensi yang lebih pendek.