Bisnis.com, JAKARTA – Kala krisis Bank Summa pecah puluhan tahun lalu, bukan tanpa alasan mendiang pendiri Astra William Soeryadjaya mengetuk pintu rumah Prajogo Pangestu. Prajogo dipilih Om Willem sebagai juru selamat, sebab pengusaha kayu lapis yang kini jadi bos Grup Barito Pacific itu merupakan sosok spesial.
Prajogo dan konsorsium beranggotakan mendiang Eka Tjipta, Sudono Salim, Bob Hasan, dan sekawannya memang sempat jadi pemegang saham terbesar Astra. Itu semua terjadi pada 1992, setelah William menjual kepemilikan keluarganya di Astra demi membayar utang-utang kepada deposan Bank Summa.