Bisnis.com, JAKARTA – BlackRock, perusahaan manajemen aset dengan nilai portofolio kelolaan terbesar di dunia belajar banyak sepanjang tahun ini. Pada 2023 mendatang, entitas yang berdiri sejak 1988 tersebut berencana mengubah sebagian strategi investasinya.
Perihal investasi saham, misalnya, Grup BlackRock meyakini bahwa potensi mendapat untung masih terbuka meski ada bayang-bayang ancaman resesi global.