Bisnis.com, DENPASAR – Konglomerat industri makanan asal Korea Selatan yang menaungi franchise toko roti Paris Baguette, SPC Group kembali menjadi sorotan di sisi pimpinan perusahaan, setelah belum lama ini publik mengkritisi manajemen atas tragedi tewasnya karyawan perusahaan akibat tergilas mesin produksi.
Kali ini, crazy rich Hur Young-in sebagai komisaris SPC Group dituduh melanggar kepercayaan dalam sebuah transaksi saham di pasar modal setempat yang terjadi 10 tahun lalu.
Jaksa Penuntut setempat pada Jumat (16/12/2022), mendakwa Hur Young-in karena menjual terlalu rendah saham Mildawon, sebuah perusahaan grain yang dimiliki penuh oleh keluarga Hur. Pada Desember 2012, Hur menjual saham Mildawon seharga 255 won atau setara US$0,19 per saham, jauh lebih murah daripada perkiraan harga 2011 sebesar 1.180 won, atau harga akuisisi pada 2008 sebesar 3.038 won.
