Bisnis.com, JAKARTA — Emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) masih harus bangkit dari kerontokan sahamnya dalam sebulan terakhir akibat aksi ambil untung alias profit taking. Pembangian dividen interim berpeluang menjadi katalis saham UNVR di sisa tahun ini.
Hingga perdagangan Rabu (23/11/2022), pukul 10:55 WIB, saham UNVR mulai bangkit dengan penguatan 0,22 persen ke level Rp4.570 per saham. Banderol harga tersebut mewakili penurunan 15,37 persen dalam sebulan terakhir, dan 5,77 persen dalam tiga bulan teranyar.