Bisnis.com, JAKARTA – Setelah melantai di Bursa Efek Indonesia pada awal bulan ini, PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) rupanya berhasil menarik minat dari investor asing asal Singapura yakni Maybank Singapore Ltd.
Sebelumnya, CBUT berhasil melakukan pencatatan saham perdana pada Selasa (8/11/2022). Mengacu pada prospektus perusahaan, Citra Borneo Utama yang merupakan anak usaha dari PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk. (SSMS), menawarkan sebanyak 625 juta saham atau setara dengan 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah Penawaran Umum.
Adapun, harga yang ditawarkan dalam IPO CBUT adalah Rp690 per lembar saham. Dengan demikian, total dana yang dihimpun perseroan adalah sebesar Rp431,25 miliar.
Kala itu, Direktur Utama Citra Borneo Utama Balakrishnan Naidu Ramasamy Naidu menjelaskan bahwa seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO setelah dikurangi biayaâbiaya emisi, akan dipergunakan untuk pengembangan usaha.
Secara rinci, sebanyak 54 persen dana akan digunakan untuk pembangunan refinery extension dan infrastrukturnya. Sementara, sisanya akan digunakan untuk peningkatan modal kerja termasuk namun tidak terbatas pada pembelian bahan baku yaitu CPO dan palm kernel dalam rangka meningkatkan utilisasi produsksi pada pabrik kernel crushing dan refinery.
Namun demikian, daya tarik CBUT bagi investor tampaknya tak berhenti saat IPO saja. Sebab, belum lama ini, Maybank Singapore Ltd. terekam menambah kepemilikan sahamnya di CBUT.