Bisnis.com, JAKARTA – Minyak mentah menjadi salah satu komoditas terpanas sepanjang tahun ini. Konflik antara Ukraina dan Rusia menjadi salah satu faktor pendorong pergerakan komoditas tersebut. Dalam hal ini, Saudi Aramco memiliki proyeksi dan pandangan tersendiri terkait dengan pasar komoditas itu.
Seperti diketahui, Saudi Aramco merupakan perusahaan minyak terbesar di dunia. Hal itu setidaknya tercermin dari skala bisnis perusahaan tersebut. Berdasarkan laporan Forbes, sepanjang April 2021-April 2022, Aramco menjadi perusahaan paling menguntungkan di seluruh dunia.