Longsornya Kekayaan Tahir, Tergerus MAYA & MPRO atau Gara-Gara Rajin Berderma?

Sepanjang tiga tahun terakhir, kekayaan bos Grup Mayapada, Tahir, terus menurun, seiring tergerusnya saham MAYA dan MPRO. Tahir juga dikenal rajin berderma.

Bisnis.com, JAKARTA — Selama satu dekade terakhir, peringkat kekayaan taipan pendiri Grup Mayapada, Tahir, naik turun dari posisi 10 besar orang paling sugih di Tanah Air. Dua diantaranya korporasi di bawah kerajaan bisnisnya yakni PT Bank Mayapada International Tbk. (MAYA) dan PT Maha Properti Indonesia Tbk. (MPRO). 

Menurut Forbes Real Time Billionaires Index, Kamis (6/10/2022), pundi-pundi keluarga Tahir kini bernilai US$2,4 miliar atau Rp36,57 triliun, tergerus 0,10 persen sepanjang perdagangan hari ini. Angka itu menempatkannya di posisi ke-11 dalam daftar orang paling kaya di Indonesia. Adapun, sejak awal tahun, kekayaan Tahir telah terkikis 7,69 persen dari posisi US$2,6 miliar atau Rp39,62 triliun.

Konten Premium Terbaru