Bisnis.com, JAKARTA – Sejak melantai sebagai emiten di Bursa Efek Indonesia, PT Adaro Minerals Tbk. (ADMR) dihadapkan pada ekspektasi besar investor yang terus mengerek kapitalisasi pasar perseroan. Untungnya, sejauh ini emiten milik Grup Adaro, konglomerasi besutan crazy rich Garibaldi Thohir alias Boy Thohir dan TP Rachmat itu relatif menjawab harapan pelaku pasar.
Awal pekan ini, perusahaan dengan kapitalisasi pasar di atas Rp66 triliun tersebut telah merilis laporan keuangan untuk periode semester I/2022. Tidak tanggung-tanggung, mereka melaporkan capaian pertumbuhan laba yang dapat diatribusikan kepada entitas induk 490 persen secara year-on-year (yoy), tepatnya dari US$34,18 juta menjadi US$202 juta atau setara Rp3,01 triliun (kurs Rp14.928 per US$).