Bisnis.com, JAKARTA - Apple Inc. alias Apple terpaksa melakukan hal yang cukup mereka benci: menjual barang dengan harga miring. Di China, pada 29 Juli hingga 1 Agustus mendatang, raksasa teknologi asal California itu menawarkan produk andalan iPhone 13 Pro dengan harga 7,5 persen lebih murah dari aslinya.
Dalam laporannya, Bloomberg menyebut bahwa kampanye yang bekerja sama dengan Ant Group dan beberapa dompet digital lokal ini merupakan strategi Apple memanfaatkan momentum. Pasalnya, ekonomi China khususnya di kawasan Shanghai dan Beijing sedang dalam arah bangkit setelah dihantam pandemi berjilid-jilid.