Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Amar Tbk. (AMAR) akan kembali berburu modal inti lewat penerbitan saham baru dengan hak memesan efek alias rights issue yang ditarget rampung pada Juli 2022. Berbeda dari rights issue sebelumnya, aksi galang dana kali ini berpotensi menarik animo lebih tinggi di kalangan pelaku pasar, seiring merapatnya Investree sebagai calon investor strategis anyar perseroan.
Sebagai pengingat, dalam rights issue sebelumnya yang dihelat pada pengujung Februari 2022, AMAR memang sukses meraup dana segar sekitar Rp1 triliun. Namun, patut digarisbawahi jika kesuksesan tersebut lebih banyak disebabkan partisipasi Tolaram Group selaku pengendali dan pembeli siaga, yang menyerap lebih dari separuh saham baru perseroan.