Bisnis.com, JAKARTA – Harga unggas yang melemah akhir-akhir ini berpotensi menggoyang kinerja PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN). Dilema kemudian muncul. Jika hal itu dibiarkan berkepanjangan, kinerja korporasi unggas akan tergerus. Di sisi yang berseberangan, pemerintah juga berkepentingan untuk menjaga inflasi tetap stabil.
Analis Mirae Asset Sekuritas Emma Almira Fauni mengatakan kenaikan harga ayam ibarat pedang bermata dua yang dapat meningkatkan kinerja pendapatan yang lebih baik bagi emiten. Dengan catatan, apabila harga jual rata-rata juga lebih tinggi.