Bisnis.com, JAKARTA — Sederet emiten di bawah payung konglomerasi perusahaan Grup Astra membukukan pertumbuhan kinerja keuangan untuk periode 2021.
Enam perusahaan Grup Astra yang berstatus sebagai emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) telah merilis laporan keuangan 2021. Hasilnya, lima di antaranya mampu membukukan pertumbuhan kinerja ciamik sepanjang tahun lalu.
Lonjakan signifikan dilaporkan oleh PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO). Sayap usaha komponen otomotif itu membukukan kenaikan laba bersih 27.191,96 persen secara tahunan dari Rp2,24 miliar menjadi Rp611,34 miliar.
Kinerja AUTO meroket seiring dengan kenaikan pendapatan dari segmen pabrikan. Selain itu, terjadi pertumbuhan dari lini pasar suku cadang pengganti dan ekspor.
Lompatan kinerja keuangan juga dicatatkan oleh lini usaha perkebunan melalui PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI). Emiten perkebunan yang 79,7 persen sahamnya dimiliki oleh PT Astra International Tbk. (ASII) itu mencetak kenaikan laba bersih sebesar 137 persen menjadi Rp2,0 triliun per akhir 2021.
AALI mendapat keuntungan dari kenaikan harga minyak kelapa sawit sebesar 32 persen menjadi Rp11.294/kg. Padahal, volume penjualan minyak kelapa sawit dan produk turunannya sebesar 1,9 juta ton atau sedikit lebih rendah dibandingkan dengan tahun sebelumnya.