Bisnis.com, JAKARTA — PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) memiliki sederet katalis positif yang diyakini perseroan dan kalangan pelaku pasar akan mendongkrak kinerja keuangan serta saham di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI).
Perjalanan saham AKR Corporindo di lantai BEI memasuki babak baru pada Rabu (12/1/2022). Emiten dengan kode saham AKRA itu diperdagangkan dengan harga baru setelah melaksanakan pemecahan nilai nominal saham atau stock split dengan rasio 1:5.
Di lantai bursa, AKRA bergerak di kisaran Rp795—Rp845 sepanjang perdagangan kemarin. Pada akhir perdagangan, AKRA ditutup melemah 20 poin atau 2,38 persen dan parkir di level Rp820 per saham.
“Kami yakin bahwa investor, khususnya investor ritel dan milenial, akan menganggap AKRA sebagai saham yang sangat menarik dengan fundamental yang kuat dan pertumbuhan laba yang berkelanjutan,” ujar Direktur dan Corporate Secretary AKR Corporindo Suresh Vembu.
Suresh mengatakan perseroan menargetkan pertumbuhan yang kuat dan berkelanjutan selama 2022.
“Untuk 2022, AKRA menargetkan pertumbuhan kuat yang berkelanjutan, dengan harapan kebangkitan pertumbuhan ekonomi di Indonesia,” jelasnya.