Bisnis.com, JAKARTA — Kedatangan International Finance Corporation (IFC) sebagai pemegang saham PT Adi Sarana Armada Tbk. (ASSA) semakin dekat sejalan dengan rencana rights issue yang sudah mengantongi pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Emiten sektor transportasi dan logistik berkode saham ASSA itu melaporkan telah memperoleh pemberitahuan efektif Pernyataan Pendaftaran nomor: S/06/D.04/2021 dari OJK dalam rangka Penambahan Modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) pada 2 Juli 2021. Skema aksi korporasi itu cukup unik karena HMETD ditawarkan ASSA untuk menerbitkan sebanyak 600 juta unit obligasi konversi.