Bisnis.com, JAKARTA — Prospek penguatan harga minyak dunia masih terbuka lebar setelah melonjak hampir 5 persen. Mampukah katalis itu memanaskan saham emiten minyak dan gas yang tengah lesu?
Kendati Indonesia digadang-gadang tengah berada dalam supercyle atau siklus super, pergerakan saham emiten minyak dan gas (migas) kurang bertenaga di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI).