Bisnis.com, JAKARTA - PT Garuda Indonesia dan PT Merpati Nusantara Airlines meski menjadi milik pemerintah, namun beragam persoalan datang membebani perusahaan.
Akibatnya, harapan agar maskapai pelat merah ini mampu bersaing di Asia tak kunjung tercapai. Bahkan masalah demi masalah terus berdatangan untuk diselesaikan. Termasuk perusahaan yang terbebani karena banyaknya aktivitas bisnis perusahaan yang menggunakan broker.