Garuda Indonesia (GIAA) Terus ‘Terjegal’, Masihkah Ada Harapan?

PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) masih belum lepas dari sejumlah sentimen negatif. Namun pada saat yang hampir bersamaan, Garuda juga berpeluang mendapat dorongan positif dari rencana holding BUMN Pariwisata dan Pendukung, bagaimana prospeknya?

Bisnis.com, JAKARTA – Sentimen negatif tampaknya masih belum mau pergi dari emiten maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA). Lalu bagaimana dampaknya terhadap kinerja perusahaan dan prospeknya di masa depan?

Belum lama ini, GIAA melaporkan kinerja keuangannya hingga kuartal III/2020. Perseroan dalam hal ini mengalami rugi bersih sebesar US$1,07 miliar atau Rp16,03 triliun. Posisi tersebut berbanding terbalik dibandingkan catatan pada kuartal III/2019 saat GIAA meraup laba bersih US$122,42 juta.

Konten Premium Terbaru