Emiten Nikel dalam Episode Kejar Mengejar Prospek Mobil Listrik

Harga saham emiten nikel sempat melambung sejalan dengan menguatnya harga, yang antara lain didorong prospek positif permintaan mobil listrik. Apakah penguatan harga saham emiten nikel bakal berlanjut?

Bisnis.com, JAKARTA – Awal pekan ini menjadi penanda surutnya parade kenaikan harga saham emiten nikel yang terjadi sepanjang pekan lalu. Emiten-emiten dengan kapitalisasi besar seperti PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) hingga PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) mengalami penurunan harga.

Pada akhir perdagangan Senin (26/10/2020), saham ANTM susut 25 poin alias 2,30 persen ke level harga Rp1.060, sedangkan INCO melemah 80 poin alias 1,9 persen ke posisi Rp4.130. Kondisi tak beda jauh juga dialami PT Central Omega Resource Tbk. (DKFT) yang menyusut 1,79 persen ke posisi Rp110.

Konten Premium Terbaru