Bisnis.com, JAKARTA — Spekulasi para pelaku pasar terhadap prospek kinerja keuangan membuat harga saham sejumlah perusahaan dianggap melaju terlalu kencang sehingga harus disuspensi oleh otoritas Bursa Efek Indonesia.
Investor disarankan cermat dalam mengoleksi emiten dengan volatilitas tinggi.