Bisnis.com, JAKARTA - Harga minyak dunia makin tergelincir. Kenaikan kasus infeksi baru virus corona atau Covid-19 dan banjir pasokan minyak membuat harga terus tertekan. Lantas bagaimana nasib emiten-emiten sektor komoditas minyak dan gas di Tanah Air?
Dilansir dari Bloomberg pada Selasa (29/9/2020), harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman November 2020 turun 0,10 persen ke level US$40,45 per barel pada New York Mercantile Exchange hingga pukul 09.08 waktu Singapura.
Selain itu, harga minyak Brent untuk kontrak bulan November 2020 terpantau turun 0,0,5 persen pada harga US$42,31 per barel pada bursa berjangka Eropa ICE. Sebelumnya, minyak Brent turun 2 sen pada penutupan perdagangan pekan lalu.
Untuk minggu ini, minyak mentah WTI merosot 2,6 persen berdasarkan kontrak bulan depan. Adapun harga minyak Brent tergelincir hampir 2,9 persen.
Menteri Energi Rusia Alexander Novak, pada Minggu lalu mengatakan permintaan minyak dunia akan terkoreksi 10 persen pada 2020 dan pemulihan harga akan terjadi secara bertahap dan dalam jangka waktu panjang.