Bisnis.com, JAKARTA – Lo Kheng Hong dan Warren Buffett kerap dipersamakan karena kepiawaian keduanya dalam value investing. Di tengah era ‘New Normal’ pandemi Covid-19, dua raksasa sekaligus legenda investasi ini memberikan efek tersendiri pada pasar modal.
Value investing merupakan pilihan investasi yang sederhananya menemukan saham yang 'salah harga' karena kemurahan. Selanjutnya, saham dijual kembali ketika berada di harga normal. Dengan konsep ini, investor seperti Warren Buffett menempatkan dirinya sebagai orang kaya sejagat. Sementara Lo Kheng Hong seringkali menyebutkan dirinya merupakan pengikut jalan investasi Warren.