Bisnis.com, JAKARTA — Bergunjing rezim Indonesia pada era Megawati Sukarnoputri rasanya tak lengkap bila tak menyinggung keputusan kontroversial pelepasan sebagian saham PT Indosat Tbk. (ISAT).
Kala itu, tepat Desember 2002, pelepasan saham sebesar 41,94 persen kepada Singapore Technologies Telemedia (STT), anak usaha Temasek, itu bikin gaduh.