Bisnis.com, JAKARTA – Harga saham emiten properti mulai dari kawasan pemukiman, kawasan industri dan pengembang mal baru akan kembali ke posisi sebelum pandemi jika ekonomi mulai bergerak penuh.
Penurunan suku bunga oleh Bank Indonesia pekan lalu membantu mengungkit daya beli masyarakat. Meski begitu, perlambatan ekonomi yang bergerak menuju titik di bawah nol dalam skema berat Kementerian Keuangan membuat permintaan belum akan pulih dalam waktu dekat.