Bisnis.com, MEDAN — Beroperasi dari Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara sejak 17 tahun lalu, PT Mark Dynamics Indonesia Tbk. (MARK) berhasil menguasai 35 persen pasar cetakan sarung tangan global. Selain itu, perusahaan merupakan pemain utama di dalam negeri.
Saat dunia tengah menghadapi pandemi Covid-19, perusahaan pun turut bergandeng tangan untuk mendukung pihak terkait mencegah wabah meluas. Guna mengetahui strategi perusahaan manufaktur cetakan sarung tangan berbahan dasar keramik itu, Bisnis mewawancarai Presiden Direktur PT Mark Dynamics Indonesia Tbk. Ridwan Goh, berikut petikannya: