Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Erajaya Swasembada (ERAA) Tebar Dividen Rp17 per Saham

Erajaya Swasembada (ERAA) mengumumkan akan menebar dividen sebesar Rp17 per saham ke pemegang sahamnya pada RUPST hari ini.
Karyawan melayani konsumen di salah satu gerai Erafone milik Erajaya di Jakarta, Selasa (5/9/2023). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan melayani konsumen di salah satu gerai Erafone milik Erajaya di Jakarta, Selasa (5/9/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten ritel PT Erajaya Swasembada Tbk. (ERAA) menyampaikan akan membagikan dividen sebesar Rp17 per saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) hari ini.

Wakil Direktur Utama Erajaya Swasembada Hasan Aula menuturkan hasil RUPST ERAA yang diselenggarakan hari ini cukup baik. Menurutnya, ERAA akan membagikan dividen sebesar Rp17 per saham.

"Kami memaparkan strategi ERAA [dalam RUPS]. Dividen adalah Rp17 per saham yang akan kami bagikan," kata Hasan dalam paparan publik ERAA, Rabu (19/6/2024).

Apabila melihat jumlah saham ERAA yang beredar sebanyak 15,95 miliar saat ini, maka ERAA akan membagikan dividen dengan total sekitar Rp271,15 miliar untuk tahun buku 2023. Jumlah dividen tersebut setara dengan 32,82% laba bersih ERAA di tahun 2023.

ERAA diketahui mencetak laba bersih sebesar Rp826,04 miliar sepanjang tahun 2023. Laba bersih ini turun 18,44% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp1,01 triliun.

Pada 2023, ERAA membukukan peningkatan pendapatan 21,56% menjadi Rp60,13 triliun, naik dari tahun 2022 yang sebesar Rp49,4 triliun.

Dengan dividen sebesar Rp17 per saham untuk tahun buku 2023, dividen ERAA tercatat turun dibandingkan tahun buku 2022 yang sebesar Rp19 per saham. Tahun lalu, ERAA tercatat membagikan dividen dengan jumlah total Rp299,89 miliar atas 15,78 miliar (15.783.484.900) saham. Dividen payout ratio untuk tahun buku 2022 ini adalah sebesar 27,86%.

Sementara itu, pada RUPST tahun 2022, ERAA membagikan dividen sebesar Rp22,8 per saham atau seluruhnya Rp362,48 miliar dari laba bersih tahun buku 2021. Rasio pembayaran dividen dari tahun buku 2021 ini adalah sebesar 33,67% dari laba bersih.

Adapun pada pukul 14.00 WIB setelah RUPS selesai, saham ERAA tercatat melemah 1,58% ke level Rp374 per saham. Saham ERAA diperdagangkan pada rentang Rp370-Rp386 per saham hingga pukul 14.00 WIB. ERAA memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp5,97 triliun.

_______

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper