Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mirae Prediksi IHSG pada Maret Bergerak di 6.747-6.850

Mirae Asset Sekuritas memprediksi gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Maret akan bergerak di kisaran 6.747-6.850.
Mirae Asset Sekuritas memprediksi gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Maret akan bergerak di kisaran 6.747-6.850. Bisnis/Himawan L Nugraha
Mirae Asset Sekuritas memprediksi gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Maret akan bergerak di kisaran 6.747-6.850. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Mirae Asset Sekuritas memprediksi gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Maret akan bergerak di kisaran 6.747-6.850, dengan sektor teknologi, transportasi, dan non siklikal akan mengalami kinerja yang cemerlang. 

Senior Investment Information Mirae Asset M. Nafan Aji Gusta Utama menjelaskan berdasarkan kinerja YTD per 8 Maret 2023, IDXTECHNO, IDXTRANS dan IDXNONCYC menjadi yang paling mengungguli IHSG. Sementara itu, IDXENERGY, IDXINFRA, IDXPROPERT dan IDXBASIC menjadi yang paling underperformed dari IHSG.

“Mempertimbangkan IDXFINANCE, IDXCYCLIC, IDXINDUST, IDXHEALTH dan IDXNONCYC sebagai bantuan dalam menavigasi ketidakpastian pasar karena volatilitas pasar yang lebih rendah,” katanya dalam Media Day March 2023 by Mirae Asset, Kamis (9/3/2023). 

Meski demikian Nafan menyebutkan relaksasi perdagangan bursa akan menjadi pendorong gerak IHSG ke arah positif menyusul akan adanya potensi volume pasar yang meningkat dan aktivitas pasar modal tanah air akan lebih lama. 

“Jam perdagangan lebih lama, aktivtas meningkat dan berpotensi meningkatkan volume perdagangan,” jelasnya. 

Selain itu, potensi volume perdagangan juga akan meningkat didorong oleh banyaknya calon emiten yang memutuskan untuk IPO. Hal itu membuat stakeholder mendorong IPO. 

Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berencana mencabut sejumlah relaksasi perdagangan saham pada masa pandemi Covid-19. 

Adapun beberapa kebijakan yang tidak lagi mendapat relaksasi dan kembali adalah larangan short selling dengan mengacu pada ketentuan Bursa Efek Indonesia (BEI). isasi juga bakal diterapkan pada kebijakan trading halt selama 30 menit ketika indeks harga saham gabungan (IHSG) mengalami penurunan mencapai 5 persen.  

OJK menyebutkan bahwa kebijakan asymmetric auto rejection bawah atau ARB asimetris kembali secara bertahap dengan tetap memperhatikan asesmen kondisi pasar. Sebagaimana diketahui, kebijakan simetris hanya berlaku untuk auto rejection atas (ARA) selama pandemi. 

isasi turut menyasar kebijakan pemendekan jam perdagangan serta jam operasional kliring dan penyelesaian. Namun, dengan tetap menyesuaikan dengan jam layanan operasional Bank Indonesia real time gross settlement dan Bank Indonesia scripless securities settlement system

Terakhir, relaksasi jangka waktu berlakunya laporan keuangan dan laporan penilai yang digunakan dalam rangka aksi korporasi emiten atau perusahaan publik paling lama 7 bulan tetap diberlakukan.

Namun, dengan catatan dokumen pernyataan pendaftaran, pernyataan aksi korporasi, laporan dan/atau keterbukaan informasi terkait aksi korporasi telah disampaikan oleh emiten sebelum 31 Maret 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper