Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (28/6/2022).
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.00 WIB IHSG dibuka turun 0,14 persen pada posisi 7.006,40. IHSG sempat mencatatkan posisi terendahnya pada 6.986,18 beberapa saat setelah pembukaan
Tercatat, 168 saham menguat, 109 saham melemah dan 199 saham bergerak stagnan. Kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp9.149,16 triliun.
PT Cahayaputra Asia Keramik Tbk (CAKK) terpantau menjadi saham dengan koreksi terbesar sejauh ini setelah melemah 6,67 persen ke Rp98.
Saham lain yang terpantau melemah adalah adalah PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) yang turun 2,82 persen ke Rp276, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) yang melemah 1,23 persen ke level Rp4.020 serta PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dengan koreksi 1,52 persen ke Rp388.
Sementara itu, Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang memprediksi IHSG akan terseret pelemahan bursa AS. Pihaknya mencatat indeks Dow Jones kembali terkoreksi 0,20, seiring dengan aksi rebalancing portofolio yang dilakukan investor pada akhir semester I/2022. EIDO juga terkoreksi 1,55 persen di tengah penurunan harga sejumlah komoditas seperti timah yang terperosok 24 persen atau setara US$6.564 per ton.
Baca Juga
“Harga emas juga kembali turun 0,22 persen di tengah kembali naiknya yield obligasi AS tenor 10 tahun di level 3,202 persen,” katanya dalam riset, Selasa (28/6/2022).
Meski demikian, Edwin mengatakan katalis berpotensi datang dari naiknya harga batu bara sebesar 1,41 persen mendekati US$393 per ton. Harga minyak jua naik 2,57 persen setelah negara anggota G7 memberikan sanksi baru kepada Rusia. CPO dan nikel juga naik masing-masing sebesar 4,21 persen dan 3,66 persen.
“Naiknya harga komoditas tersebut berpotensi mendorong naik harga saham-saham di bawah komoditas tersebut,” lanjutnya.
Edwin memperkirakan hari ini IHSG bergerak di kisaran 6.924–7.066, sementara rupiah diprediksi bergerak di rentang Rp14.770—Rp14.830 terhadap dolar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
