Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Selasa 28 Juni 2022

Saham-saham yang menjadi rekomendasi analis hari ini di antaranya INDF, ICBP, UNVR, BBCA, HMSP, TBIG, TLKM, JSMR, dan SMRA.
Pengunjung menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di BEI, Jakarta, Selasa (11/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Pengunjung menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di BEI, Jakarta, Selasa (11/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan hari ini, Selasa (28/6/2022) terdorong oleh sentimen ekonomi dalam negeri yang stabil.

Pada perdagangan kemarin, Senin (27/6/2022), IHSG ditutup melemah sebesar -26 poin atau 0,38 persen ke level 7.016. Sektor energi, basic materials, consumer cyclicals, teknologi, dan kesehatan bergerak negatif dan mendominasi penurunan IHSG.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memaparkan saat ini IHSG menuju pekan terakhir pada semester I/2022. Pola gerak masih menunjukkan IHSG berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan peluang tekanan yang masih cukup besar.

“Namun kondisi perekonomian yang stabil disertai dengan kinerja emiten yang membaik selama semester satu akan turut menopang pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang,” jelasnya dalam riset harian, Selasa (28/6/2022)

Menurutnya, hari ini IHSG berpotensi menguat dalam kisaran 6.921-7.074. Pihaknya merekomendasikan investor mencermati saham INDF, ICBP, UNVR, BBCA, HMSP, TBIG, TLKM, JSMR, dan SMRA.

Secara terpisah, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus memaparkan berdasarkan analisa teknikal, pihaknya melihat saat ini IHSG berpotensi melemah terbatas dengan peluang rebound pada rentang 6.922-7.071. “Level 7.000 akan menjadi critical level,” jelasnya.

Sentimen dari luar negeri berasal dari Bank Sentral China yang kembali berjanji mempertahankan kebijakan moneter yang dapat mendukung pemulihan ekonomi dari Covid 19. Kebijakan moneter akan terus akomodatif untuk mendukung pemulihan ekonomi secara agregat.

Pilarmas Sekuritas merekomendasikan investor untuk mencermati saham ERAA dengan target support dan resistensi 494-570, saham JPFA pada 1.530-1.610, dan saham AKRA pada 1.030-1.110.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

15:15 WIB
IHSG berakhir anjlok 0,28 persen

IHSG melemah 0,28 persen atau 19,59 poin ke 6.996,45 pada akhir perdagangan hari ini.

Sebanyak 219 saham menguat, 296 saham melemah, dan 175 saham stagnan. 

14:09 WIB
IHSG terkoreksi 0,49 persen

IHSG terkoreksi 0,49 persen atau 34,59 poin ke 6.981,46 pada 14.10 WIB. 

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 6.960,07 - 7.012,20. 

11:33 WIB
IHSG sesi I jatuh 0,64 persen

IHSG jatuh 0,64 persen atau 44,76 poin ke 6.971,28 pada akhir sesi I perdagangan. 

Sebanyak 212 saham menguat, 298 saham melemah, dan 164 saham stagnan. 

10:22 WIB
IHSG turun 0,70 persen

IHSG melemah 0,70 persen atau 48,80 poin ke 6.967,24 pada 10.22 WIB.

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 6.960,07-7.012,20.

09:01 WIB
IHSG dibuka anjlok 0,33 persen

IHSG dibuka melemah 0,33 persen atau 23,34 poin ke 6.992,71 pada awal perdagangan. 

Sebanyak 161 saham menguat, 111 saham melemah, dan 200 saham stagnan. 


Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper