Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengelola Mitra10 (CSAP) Bagikan Dividen Rp40,12 Miliar, Agresif Ekspansi

Catur Sentosa Adiprana (CSAP) sepakat membagikan dividen sebesar Rp40,12 miliar, atau sebesar 18,21 persen dari laba bersih perseroan tahun buku 2021.
Gerai Mitra10 yang dikelola anak usaha PT Catur Sentosa Adiparana Tbk./csap
Gerai Mitra10 yang dikelola anak usaha PT Catur Sentosa Adiparana Tbk./csap

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten ritel bahan bangunan pengelola Mitra10 PT Catur Sentosa Adiprana Tbk. (CSAP) akan membagikan dividen dari laba bersih yang diperoleh sepanjang 2021. Keputusan pembagian dividen disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini, Rabu (22/6/2022).

Sekretaris Perusahaan Catur Sentosa Adiprana Idrus H. Widjajakusuma mengumumkan keputusan RUPST yakni pembagian dividen sebesar Rp40,12 miliar, atau sebesar 18,21 persen dari laba bersih perseroan tahun buku 2021.

“Pemegang saham yang namanya terdaftar dalam DPS tertanggal 4 Juli 2022 akan memperoleh dividen tunai sebesar Rp9 per saham yang akan dibagikan pada tanggal 22 Juli 2022,” kata Idrus dalam paparan publik, Rabu (22/6/2022).

Laba bersih CSAP tercatat mencapai Rp79 miliar pada 2021, naik 25 persen dibandingkan dengan capaian 2020 sebesar Rp63 miliar.

Peningkatan tersebut setara pertumbuhan net margin dari 1,81 persen menjadi 2,02 persen pada 2022.

Tahun ini, CSAP bakal menerapkan strategi ekspansi yang agresif pada segmen ritel dan mendorong pertumbuhan pada segmen distribusi. Manajemen menyampaikan bahwa pendapatan secara konsolidasi tumbuh 12 persen dari Rp3,51 triliun pada kuartal I/2021 menjadi Rp3,93 triliun di tiga bulan pertama 2022.

Idrus mengemukakan strategi ekspansi secara agresif dan peningkatan house brand dan lokal mampu menopang pertumbuhan segmen ritel pada kuartal I/2022 sebesar 16 persen.

“Segmen ini merupakan motor pertumbuhan bagi perseroan karena mampu tumbuh konsisten dua digit dan memiliki margin yang lebih besar ketimbang segmen distribusi,” paparnya.

Saat ini kontribusi segmen ritel tercatat mencapai 37 persen dari pendapatan konsolidasi, sedangkan segmen distribusi sebagai sumber utama pendapatan perseroan berkontribusi 63 persen. Kontribusi segmen ritel modern secara bertahap terus meningkat dari kisaran 20 persen pada tahun 2009 hingga kini mencapai 37 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper