Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Bakal Terus Turun, Intip Saham yang Layak Koleksi Hari Ini

IHSG diperkirakan masih sulit untuk rebound dalam jumlah besar sehingga dan berpotensi akan terus turun ke depannya.
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Setelah selama sepekan lalu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun sebesar 2,11 persen, disertai Net Sell Investor Asing sebesar Rp1,35 triliun, IHSG diperkirakan masih sulit rebound.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang menyebutkan, di perdagangan awal pekan ini, Senin (20/6/2022), IHSG diperkirakan masih sulit untuk rebound dalam jumlah besar sehingga dan berpotensi akan terus turun ke depannya.

"Hal ini menyusul kembali jatuhnya Indeks DJIA sebesar 0,13 persen membuat DJIA selama seminggu lalu turun sebesar 2,06 persen bahkan dari awal tahun 2022 hingga Jumat minggu lalu sudah turun sebesar 18,3 persen," ungkapnya dalam riset harian, Senin (20/6/2022).

Indeks DJIA berpotensi akan terus turun diminggu-minggu kedepannya menyusul terjadi pemburukan beberapa data dan indikator ekonomi seperti Housing Market terlihat mulai meredup , dengan data Housing Starts dan Pengajuan KPR (Mortgage Application) sudah turun, Consumer Sentimen juga sudah turun ke level terendah, Jobless Claims mulai menunjukkan trend kenaikan serta harga minyak mentah belum ada tanda-tanda turun dibawah level US$100 per barelnya.

Ditambah lagi, saat ini dengan kondisi di tengah The Fed akan melanjutkan agresivitasnya menaikkan kenaikan suku bunga untuk memerangi inflasi, untuk menahan kondisi ekonomi Amerika selangkah lagi masuk ke jurang Resesi.

"Beratnya pendakian IHSG Senin ini juga seiring turunnya EIDO sebesar 1,22 persen serta turunnya harga beberapa komoditas dimana kejatuhan tertajam dialami harga Crude Oil yang turun sebesar 6,05 persen, emas dan CPO masing-masing turun tipis ditengah nikai tukar Rupiah yang kembali melemah menuju level Rp15.000," imbuhnya.

Untuk hari ini, Edwin memperkirakan IHSG akan bergerak di kisaran 6.880 - 6.996 dan rupiah di kisaran Rp14.770 - Rp14.890.

Edwin juga merekomendasikan saham PRDA, EMTK, ASII, CMRY, MIKA, PTPP, INTP, PWON, TLKM untuk dikoleksi.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper