Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Cenderung Konsolidasi, Rekomendasi Saham BBCA, AALI, AKRA

IHSG ditutup menguat 0,68 persen ke level penutupan tertinggi sepanjang masa di 7.762,19 pada Kamis (21/4/2022).
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak menguat terbatas dan cenderung terkonsolidasi pada perdagangan hari ini, Jumat (22/4/2022).

Pada perdagangan kemarin, Kamis (21/4/2022), IHSG ditutup menguat 0,68 persen ke level penutupan tertinggi sepanjang masa di 7.762,19. IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 7.294,67.

Sebanyak 257 saham berakhir di zona hijau, 289 melemah, dan 149 saham stagnan. Investor asing tercatat melakukan aksi beli bersih senilai Rp1,19 triliun di semua pasar.

CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG terlihat masih berada dalam rentang konsolidasi wajar, yang terlihat dari kenaikan terbatas yang dialami olehi indeks.

“Hingga saat ini keseriusan kenaikan dari pergerakan IHSG belum nampak dikarenakan IHSG belum mampu ditutup diatas resisten level terdekatnya,” tulis William dalam risetnya, Jumat (22/4/2022).

Namun, ia menambahkan, arus deras capital inflow yang masih mengalir masuk ke dalam pasar modal Indonesia tentunya meningkatkan kepercayaan para investor sehingga dapat menjadi penopang kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang. 

Pada perdagangan hari ini, William memperkirakan IHSG bergerak dalam rentang 7.101-7.277. Adapun saham-saham yang dapat direcmati antara lain BBCA, AALI, ITMG, BMRI, SMGR, ASII, dan AKRA.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper