Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

melonjak 194 dalam Sebulan, BEI Gembok Saham Harapan Duta Pertiwi (HOPE)

Suspensi perdagangan saham HOPE tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai sejak sesi I perdagangan hari ini.
Direktur Utama PT Harapan Duta Pertiwi Tbk. (HOPE) Kevin Jong (kiri) bersama Komisaris Utama Lo Khie Pong dalam seremoni pencatatan saham perdana (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia, Senin (24/5/2021).rn
Direktur Utama PT Harapan Duta Pertiwi Tbk. (HOPE) Kevin Jong (kiri) bersama Komisaris Utama Lo Khie Pong dalam seremoni pencatatan saham perdana (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia, Senin (24/5/2021).rn

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian sementara atau suspensi perdagangan saham dan waran PT Harapan Duta Pertiwi Tbk. (HOPE) hari ini, Kamis (21/4/2022), dalam rangka cooling down.

Dalam keterangan resminya, BEI mengatakan suspensi perdagangan saham HOPE tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai.

Sementara itu, penghentian sementara perdagangan Waran Seri I PT Harapan Duta Pertiwi Tbk. (HOPE-W) dilakukan di seluruh pasar.

BEI mengatakan suspensi ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham & waran Seri I PT Harapan Duta Pertiwi Tbk. (HOPE & HOPE-W).

“Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan,” tulis BEI dalam keterangan resminya, Kamis (21/4/2022).

Saham HOPE tercatat telah menguat hingga 194 persen sepanjang bulan April dari level Rp78 menjadi Rp230 per saham pada Rabu (20/4/2022).

Sebelum disuspensi, saham HOPE telah masuk ke dalam daftar Unusual Market Activity (UMA) pada 18 April 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper