Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fajar Surya Wisesa (FASW) Bagi Dividen Rp294,8 Miliar, Cum Dividen Besok

Cum dividen FASW, yakni tanggal terakhir bagi para investor yang berhak mendapatkan dividen, jatuh pada tanggal 31 Maret 2022.
Fasilitas di pabrik kertas PT Fajar Surya Wisesa Tbk. /fajarpaper.com
Fasilitas di pabrik kertas PT Fajar Surya Wisesa Tbk. /fajarpaper.com

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten produsen kertas PT Fajar Surya Wisesa Tbk. (FASW) akan membagikan dividen tunai periode tahun buku 2021.

Sekretaris Perusahaan Fajar Surya Wisesa Marco Hardy mengatakan, jumlah dividen yang akan dibagikan ini adalah sebesar Rp294,8 miliar, sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Fajar Surya Wisesa pada 23 Maret 2022.

"Perseroan akan membagikan dividen tunai tahun buku 2021 sebesar Rp294,8 miliar, di mana setiap pemegang akan memperoleh dividen tunai sebesar Rp119 per lembar sahamnya," tulis Marco dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Rabu (30/3/2022).

Jadwal cum dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah 31 Maret 2022 dan ex dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah 1 April 2022.

Sementara jadwal cum dividen di pasar tunai pada 5 April 2022, lalu tanggal ex dividen di pasar tunai pada 4 April 2022. Pembayaran dividen akan dilakukan pada 21 April 2022.

Cum date berasal dari singkatan cumulative date, yaitu tanggal yang menentukan bagi para investor yang berhak mendapatkan dividen dari sebuah emiten. Bila pembelian saham setelah melewati jadwal cum date investor tidak memiliki hak untuk mendapatkan dividen.

Jadwal cum date hanya berlangsung selama satu hari sehingga investor akan berlomba supaya namanya tercatat sebagai penerima hak dividen. Terdapat kemungkinan pada tanggal cum date harga sebuah saham akan meningkat.

Sebagai informasi, Fajar Surya Wisesa membukukan penjualan sebesar Rp11,9 triliun di 2021. Penjualan ini meningkat 50,87 persen dari 2020 sebesar Rp7,9 triliun.

FASW tercatat mampu mencetak laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp614,9 miliar pada 2021, meningkat 74 persen dari Rp353 miliar tahun 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper