Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diprediksi Tertekan Sentimen Fed, Rekomendasi Saham-Saham Ini Besok

Investor masih akan mengantisipasi hasil rapat The Fed sehingga dapat menekan IHSG lebih lanjut.
Pegawai melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/1/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/1/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Artha Sekuritas Indonesia memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan pelemahannya pada perdagangan besok, rabu (26/1/2022).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG hari ini menutup perdagangan di teritori negatif dengan melemah 1,3 persen atau 86,9 poin, sehingga parkir di level 6.568,17 pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (25/1/2022).

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengatakan, IHSG hari ini ditutup melemah seiring pelemahan bursa saham Eropa.

"Aksi jual didorong oleh antisipasi rapat The Fed yang dikhawatirkan akan menaikkan suku bunga lebih cepat," ujar Dennies dalam risetnya, Selasa (25/1/2022).

Selain itu, menurutnya investor cenderung melakukan aksi profit taking menjelang hari raya imlek.

Adapun pada perdagangan esok hari, Dennies memprediksi IHSG melanjutkan pelemahannya. Dia menjelaskan, secara teknikal candlestick membentuk long black body dengan stochastic yang melebar setelah membentuk deadcross dan breakdown MA50.

Menurutnya, hal ini mengindikasikan akan melanjutkan pelemahan dengan support kuat di level lower Bollinger band.

"Investor masih akan mengantisipasi hasil rapat The Fed," ucapnya.

Untuk perdagangan besok, Rabu (26/1/2022), Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support di 6.516 dan 6.465, serta resistance di 6.625 dan 6.683.

Berikut sejumlah saham yang dapat dicermati untuk esok hari:

MEDC PT Medco International Tbk. (Target Price: 525–540)
Entry Level: 490–505
Stop Loss: 486
Mengalami koreksi dan breakdown support. Sell atau take profit.

WEGE PT Wijaya Karya Gedung Tbk. (Target Price: 193–198)
Entry Level: 182–187
Stop Loss: 179
Mengalami koreksi dan breakdown support. Sell atau take profit.

MNCN PT Media Nusantara Citra Tbk. (Target Price: 910–930)
Entry Level: 845–865
Stop Loss: 835
Mengalami koreksi, tetapi, masih bergerak dalam rentang tren penguatan.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper