Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Spekulasi Kenaikan Suku Bunga The Fed Bikin Harga Emas Merosot

Dengan koreksi yang terlihat mendominasi harga emas, ICDX memproyeksikan support yang perlu diperhatikan saat ini berada di area US$1.806 hingga ke area US$1.800.
Emas batangan 24 karat ukuran 1oz atau 1 ons, setara 28,34 gram. Harga emas mengalami pergerakan ekstrim pada pekan ini yang mana sempat turun ke level US$1.800 per ons beberapa hari setelah memecahkan rekor harga tertinggi./Bloomberg
Emas batangan 24 karat ukuran 1oz atau 1 ons, setara 28,34 gram. Harga emas mengalami pergerakan ekstrim pada pekan ini yang mana sempat turun ke level US$1.800 per ons beberapa hari setelah memecahkan rekor harga tertinggi./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas kembali bergerak tertekan ke bawah US$1.800 setelah harganya sempat naik melampaui US$1.830 akibat kekhawatiran terhadap penyebaran varian Omicron yang dapat kembali menghambat perbaikan ekonomi global.

Berdasarkan data Bloomberg, Kamis (6/1/2022) sesi Asia, harga emas Comex terpantau anjlok 35,90 poin atau 1,42 persen ke US$1.799,20 per troy ons. Sementara itu, harga emas spot turun 10,97 poin atau 0,61 persen ke US$1.799,47 per troy ons.

Tim Riset ICDX menyebutkan, tekanan pada harga emas juga terjadi pascarilis notulen rapat The Fed semalam.

Berdasarkan notulen rapat the Fed, para pelaku pasar terlihat menyerap optimisme The Fed pada rapat Desember lalu atas percepatan penurunan stimulus dan target kenaikan suku bunga pada 2022 yang mencapai minimal 3 kali.

“Ekspektasi tersebut seakan-akan menutupi kekhawatiran adanya penyebaran varian Omicron yang masih menjadi perhatian global karena dikhawatirkan dapat memberikan efek negatif pada perbaikan ekonomi sepanjang tahun ini,” tulisnya dalam riset harian, Kamis (6/1/2022).

Dengan koreksi yang terlihat mendominasi harga emas, ICDX memproyeksikan support yang perlu diperhatikan saat ini berada di area US$1.806 hingga ke area US$1.800, sementara untuk resistensinya berada di area US$1.815 hingga ke area US$1.820.

“Support terjauh harga emas saat ini berada di areal US$$1.790 sementara resistensi terjauhnya berada di areal US$1.830,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper