Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Permintaan AS Naik, Penjualan PMMP Mitra Kaesang Pangarep Tembus 18.000 Ton

PMMP, yang 8 persen sahamnya dipegang PT Harapan Bangsa Kita milik Kaesang Pangarep, berhasil mencatatkan peningkatan penjualan.
Suasana di salah satu fasilitas produksi PT Panca Mitra Multiperdana Tbk./istimewa
Suasana di salah satu fasilitas produksi PT Panca Mitra Multiperdana Tbk./istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pengolah makanan beku berbasis udang yang bermitra dengan Kaesang Pangarep, PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP), semakin moncer pada tahun ini.

PMMP mendekati target penjualan tahunan setelah membukukan total penjualan diatas 18.000 ton hingga November 2021. Kenaikan permintaan dari importir menjadi sentimen utama yang mempengaruhi performa perusahaan

Martinus Soesilo, Direktur Utama PMMP, menyebutkan volume penjualan perusahaan sampai dengan November 2021 mencapai 18.492 ton. Hal ini sejalan dengan target tahunan PMMP untuk tahun 2021, yakni sekitar sebesar 19.500 ton.

Martinus juga menjelaskan bahwa per November 2021, PMMP juga telah berhasil membukukan pendapatan usaha sekitar US$163 juta dari target tahunan sebesar US$180 juta atau sekitar sebesar 91 persen dari target tersebut.

“Permintaan dari para importir khususnya dari Amerika Serikat yang meningkat menjelang hari libur akhir tahun di Amerika Serikat, yakni Thanksgiving dan natal, menjadi faktor pendukung. Selain itu, isu kelangkaan kontainer yang mulai berangsur membaik juga membantu Perseroan untuk terus meningkatkan kinerja dan performa Perusahaan pada akhir tahun 2021,” katanya dikutip dari keterangan resmi perusahaan, Kamis (16/12/2021).

Sementara itu, Christian Jonathan Sutanto, Sekretaris Perusahaan PMMP juga menjelaskan kinerja dan pencapaian PMMP per November 2021 ini juga telah sejalan dengan strategi bisnis Perseroan untuk berfokus pada varian produk Cooked Shrimp dan Value Added Shrimp.

“Sejalan dengan strategi bisnis kami yang telah kami sampaikan pada awal tahun 2021, kami berfokus untuk meningkatkan porsi penjualan produk Cooked dan Value Added kami dan mengurangi porsi penjualan produk Raw Shrimp kami,” kata Christian.

Secara rinci, per November 2021 penjualan Cooked Shrimp dan Value Added Shrimp PMMP kini telah mencapai hampir sebesar 80 persen dari total penjualan Perseroan, dengan total penjualan dari kedua varian tersebut mencapai lebih dari 14.000 ton per November 2021.

Christian menyebutkan, penjualan kedua varian Cooked Shrimp dan Value Added Shrimp mengalami peningkatan cukup signifikan, yakni sebesar 22,7 persen secara year on year (yoy). Hal ini dapat dilihat dari peningkatan marjin kotor perseroan yang cukup baik, yakni sebesar 200 basis poin (bps) secara yoy berdasarkan laporan keuangan Interim PMMP pada September lalu.

Selanjutnya Christian menyampaikan PMMP tetap optimis mampu mencapai target penjualan yang telah ditetapkan untuk tahun 2021, yakni sekitar sebesar 19.500 ton.

“Utilisasi pabrik ke-8 Perseroan yang mulai meningkat dan mulai membaiknya isu kontainer ini menjadi dua faktor pendorong utama untuk menggenjot penjualan pada akhir tahun 2021,” pungkas Christian.

Sebelumnya, manajemen PMMP telah resmi mengumumkan perjanjian kerja sama strategis dan perjanjian jual beli saham dengan GK Hebat, sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang akselerasi bisnis pengolahan makanan dan minuman.

Berdasarkan keterangan resminya pada Selasa (9/11/2021), PT Harapan Bangsa Kita atau GK Hebat membeli sebanyak 188,24 juta lembar atau sebesar 8 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan, dengan harga Rp 490 per lembar saham.

Adapun, GK Hebat merupakan platform akselerator UMKM yang didirikan oleh Kaesang Pangarep, anak Presiden Joko Widodo, pada 2019 lalu.

Pada perdagangan Kamis (16/12/2021) sesi I, saham PMMP turun 2,83 persen atau 14 poin menjadi Rp480. Sepanjang 2021, saham PMMP naik 87,5 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper