Bisnis.com, JAKARTA – Di sisa sepekan masa penawaran, investor ritel terus memburu sukuk tabungan (ST) seri ST008. Obligasi ritel penutup 2021 itu pun diperkirakan laris manis, melampaui target para mitra distribusi (midis).
Chief of Retail and SME Business Bank Commonwealth Bank Ivan Jaya menyampaikan kuota nasional untuk ST008 sendiri telah habis sejak hari ke-3 masa penawaran, di mana seharusnya masa penawaran mulai pada 1 November 2021 dan berakhir pada 17 November 2021 mendatang.
Ivan mengungkapkan, hingga Rabu (10/11/2021), pemerintah masih memberikan tambahan kuota dengan metode penambahan secara harian. Terkait dengan itu, Bank Commonwealth sendiri ungkapnya juga telah melampaui target penjualan untuk ST008.
“Sejalan dengan habisnya kuota nasional, penjualan ST008 di Bank Commonwealth sampai dengan hari ini juga sudah melampaui target yang ditetapkan di awal,” ungkap Ivan kepada Bisnis, Rabu (10/11/2021).
Menurutnya, terdapat beberapa daya tarik dari obligasi ritel seri ST008. Ivan menilai, imbal hasil yang ditawarkan oleh pemerintah pada penerbitan ST008 saat ini masih atraktif jika dibandingkan dengan produk tradisional bank seperti deposito.
Selain itu, ungkapnya fitur imbal hasil floating with floor yang dimiliki oleh ST008 menjadi daya tarik tambahan untuk nasabah berinvestasi di ST008.
