Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham BUKA TLKM Dilego Asing, Penguatan IHSG Terbatas

Investor asing paling banyak melepas saham BUKA dan TLKM pada perdagangan saham sesi I.
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (31/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (31/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau berada di zona hijau pada penutupan perdagangan sesi I di awal bulan, Senin (1/11/2021).

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 11.30 WIB IHSG terpantau parkir pada posisi 6.601,49 di akhir sesi I, terapresiasi 0,15 persen atau 10,15 poin. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam rentang 6.586,18 - 6.626,94.

Dari seluruh konstituen, terpantau 270 saham menguat, 224 saham melemah dan 167 saham tidak bergerak dari posisi sebelumnya alias stagnan.

Hingga siang ini total transaksi sebesar Rp5,99 triliun, dengan aksi beli bersih atau net buy investor asing senilai Rp100,54 miliar.

Di awal bulan November ini, investor asing terpantau paling banyak memborong saham perbankan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yaitu sebesar Rp51 miliar. Saham BBRI parkir di level 4.270 dengan naik 0,47 persen atau 20 poin di penutupan sesi I hari ini.

Selanjutnya investor asing juga terpantau membeli saham ITMG, PTBA, UNTR, dan AALI yang masing-masing dengan net buy Rp39,3 miliar, Rp32,1 miliar, dan Rp17,9 miliar, dan Rp16,2 miliar.

Di sisi lain, saham PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) menjadi saham yang paling banyak dijual investor asing dengan net sell Rp13,1 miliar. Saham BUKA pun terpantau melemah 1,44 persen atau 10 poin ke level 685.

Lalu saham TLKM menyusul dilepas investor asing dengan net sell sebanyak Rp10,5 miliar, EXCL sebanyak Rp8,1 miliar, dan TOWR sebanyak Rp2,8 miliar.

Di jajaran top gainers, saham emiten yang baru IPO yaitu BOBA berada di urutan teratas dengan melonjak sebesar 25,00 persen. Lalu diikuiti saham ratusan perak lainnya yaitu IATA dengan naik 12,28 persen, SWAT naik 7,22 persen, dan BRMS naik 7,14 persen.

Sedangkan saham LUCK turun 6,90 persen, DNAR turun 3,23 persen, KIOS turun 3,16 persen, dan KBAG turun 3,03 persen menjadi saham-saham yang berada dalam jajaran top losers pada perdagangan sesi I awal pekan ini.

Sebelumnya, MNC Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan menguat pada perdagangan hari ini.

Tim Analis MNC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (29/20/2021), IHSG ditutup itutup menguat 1% ke level 6,591. Meski demikian penguatan IHSG tertahan oleh rerata pergerakan (moving average/MA) 5 hari atau MA5.

Tim analis menjelaskan level support terdekat IHSG pada hari ini berada di 6,509 dan resistance di 6,687. Apabila IHSG tidak kembali terkoreksi ke bawah level supportnya maka IHSG saat ini sudah menyelesaikan wave [iv] dan berpeluang bergerak menguat untuk menguji resistance.

"Sebaliknya, bila break support maka IHSG akan menuju ke 6,457," demikian kutipan laporan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper